Bukan Sekedar Memilih


It is nice to be with the joy contained within a moment which may exist in a thing or a stage i am going to leave.. but it is not the way i live my life.. i'd better pay attention to the choice i made and envisage for another joys which will come in the future.. because no matter what, life must go on..
*agak nginggris dikit huhuyyy :D*

Assalamualaikum wr wb and halo kawan-kawan semua.. pernahkah tiba-tiba kawan-kawan merasa agak berat meninggalkan hal-hal atau sesuatu yang seru-seru???? dikarenakan kawan-kawan telah memilih suatu jalan yang membuat kawan-kawan tidak bisa lagi menikmati hal-hal seru itu... *merasa banyak terjadi pemborosan kata-kata tak penting* hehehehehehe...

Kata-kata seperti Hidup adalah tentang memilih bisa jadi sangat sering terdengar dalam keseharian kita, dan memang benar begitu adanya bahwa hidup itu tentang memilih.. memilih jodoh, memilih pekerjaan, memilih kegiatan yang secara umum jadinya ya memilih tentang suatu jalan hidup.. *ah berat ahhh jadi malas hahhahahaha*

Disaat sebelum mengambil suatu pilihan ada baiknya kalo dipahami dulu pilihan yang mau diambil dan bertanya beberapa kali ke diri sendiri dalam diam dan renungan apakah kita benar-benar menginginkannya??Jika Iya, maka lanjutkan usaha dan doa untuk memperjuangkan pilihan itu.. dan ketika berhasil, maka yang terbaik adalah konsisten dengan pilihan itu.. dan dengan sadar sesadarnya harus siap dan rela melepas semua seru dan deru yang ada dalam suatu bagian yang telah atau sedang kita lepaskan karena suatu pilihan baru sudah didapat..

Bukan apa-apa.. kadang ada suatu waktu dalam hidup seseorang dimana tanpa disadari, ia telah berada didalamnya dimana emosinya bercampur dengan obsesi akan suatu kejadian, kegiatan atau apapun namanya.. nahh itu salah.. itu namanya tidak realistis dan itu namanya bodoh.. jika emosi+obsesi itu diikuti maka langkah kakinya ini telah mengarah kesuatu hal yang saya sebut dengan istilah 'ilusi dari sebuah emosi'...

Maka.. yang terbaik adalah dengan menanamkan pemahaman bahwa akan ada suatu hal yang ditinggalkan dari pilihan yang kita buat, itu adalah konsekuensi dan bukan hal yang patut disesali.. karena akan ada pada masanya nanti kita akan mendapatkan hal-hal itu lagi meski dalam bentuk yang lain, cerita yang lain atau tempat yang lain, dan ketika hal itu terjadi maka itulah saatnya untuk bisa tersenyum dan.. another joys are now coming as promised.. because no matter what, life must go on..

Wassalamualaikum

Post Scriptum:
--------------
pict is taken from http://fly4change.files.wordpress.com/2008/06/choices2.jpg

Comments

  1. emang ada ya marka jalan..penunjuk jalan yang tulisannya gitu? bikin bingung pengguna jalan tuh! hahahah klo aja ada yang gitu, lucu kali ya Son...

    ReplyDelete
  2. berat banget bahasanya brader,,tapi ane lebih suka pernyataan klo "hidup itu misteri"

    ReplyDelete
  3. @Elsa: hahahahah itu kan ngambil dr mbah google mbak.. maen comot gambar yang kira-kira agak nyangkut2 ma isi postingan ini wkwkkw =))

    ReplyDelete
  4. @MakJolass: hmmmm jadi ingat lagu Ari Lasso brad heehhhe.. trims ya atas komennya heheheh ;)

    ReplyDelete
  5. diriku memilih untuk tidak memilih

    ReplyDelete
  6. yupz, karena dunia terus berputar dan pastinya kita akan menemui apa itu yang namanya perubahan. perubahan dari diri kita sendiri, keluarga, sahabat, lingkungan kita, ato malah kepada benda-benda yang ada. kuncinya adalah keputusan kita dalam mengambil dan belajar memerima dari perubahan tersebut dalam kerja keras adalah energi kita :D

    ReplyDelete
  7. saat tak ada pilihan pun aku masih ingin memilih. namun, seperti mengingikan yang tak ada.. aku tidak ingin berada di saat ini, tidak juga saat nanti. aaarrggghhhhhh......! ~x(

    ReplyDelete
  8. @suwung: hahaha nantik ketangkep gara2 golput wung hehehe

    ReplyDelete
  9. @katakataku: perputaran yang membawa perubahan yang kadang jika dengan sabar dijalani, tetap open minded akan menjadi hal yang bermanfaat daripada tertinggal dari perubahan itu sendiri, gt kan bro? heheheheh

    ReplyDelete
  10. hmm... ;)) mungkin belajar ikhlas adalah satu-satunya cara untuk berkompromi. Tangis adalah proses..tak pernah ada yang sia-sia. Pasti akan disadari suatu hari nanti. Hanya saja tidak secara langsung ditunjukkan. Tinggal sekuat apa kita ingin menemukan itu. (Nah..lho..pilihan lagi akhirnya...:p ) hahaha...

    ReplyDelete
  11. @Anonimous: sabar.. ikuti jalan Tuhan ;))

    ReplyDelete
  12. @AD: aku suka ini AD.."Tangis adalah proses..tak pernah ada yang sia-sia. Pasti akan disadari suatu hari nanti." hehehhe ya kekuatannya ya pelan2 ketemu juga, mengusung kekuatan dalam diam ;))

    ReplyDelete
  13. hahaha....Anonimous.. itu kata-kataku!! makanya dengarkan. klo yang ngomong EW kali lebih di dengar. "IKUTI JALAN TUHAN"

    ReplyDelete
  14. @AD: *malu, ketahuan nyontek kata-kata AD* hehehehehhe 8-}

    ReplyDelete

Post a Comment

Jangan ragu untuk komentar.. :) Dan untuk menjaga komentar spam, mohon isi dulu kode verifikasi nya.. Trims.

Popular posts from this blog

Sajak Pajak

Ayah: Dunia Seorang Lelaki

Touring Palembang- Baturaja