Rundown Merbabu
Rute Jalur:
Naek (in) : Jalur Kopeng (Cuntel); Turun (out) : Jalur Kopeng (Cuntel)
Kopeng adalah nama salah satu desa di kecamatan Getasan, Semarang Jawa Tengah
Transportasi:
Berangkat (Jakarta- Yogyakarta): Bis Eksekutif Sinar Jaya (Terminal Cibitung- Terminal Giwangan)
Pulang (Semarang- Jakarta) : Kereta Ekonomi Tawang Jaya (St. Semarang Poncol- St. Pasar Senen)
Waktu Kegiatan:
Jumat, 20- Senin, 23 Januari 2011. Semua berangkat pada tanggal 20 Januari hari Jumat, kumpul di Terminal Cibitung (Kecuali Bang Jainer dan Adit). Harus sudah stand by pukul 16.30 karena Bis berangkat pukul 17.00 WIB.
Peserta Kegiatan:
1. Jainer
2. Bange
3. Oblok
4. Adit
5. Ebas
Perizinan:
Perizinan pendakian dilakukan di basecamp Tekelan, yang berada di desa Cuntel. Siapkan fotokopi KTP dan uang administrasi Rp4.000.
Perlengkapan dan peralatan pribadi:
Headlamp dan baterai cadangan minimal dua
Sleeping Bag
Peralatan Makan (sendok, gelas dan piring)
Geter
Peralatan Mandi (sikat gigi, sabun)
Matras, Jas Hujan (boleh model Ponco atau setelan)
Sepatu Gunung/Sendal
Kaos Kaki (Bawa secukupnya)
Pakaian ganti secukupnya
Sarung Tangan, Kupluk/Topi, Korek Api
Perlengkapan dan peralatan kelompok:
Carrier,
Daypack,
Tenda, Kompor dan nesting
Logistik Kelompok:
Gas 3 tabung, Kopi + Susu, Roti Tawar, Telor, Ikan Teri+ Kacang, Sayur Bumbu, Sambal Masak, Bumbu Masak, Kornet
Buah-buahan Kaleng, Minuman Kemenangan, Snack, Coklat, P3K Kelompok
note:
Logistik kelompok dibeli di Kopeng dengan sumber dana dari iuran tim, termasuk unsur dari total dana yang dibutuhkan
Logistik Pribadi:
Beras setiap orang bawa, diisikan ke 1 botol aqua 600mL.
Obat-obatan Pribadi
Rundown Kegiatan:
Hari I
Jumat, 20 Januari 2012
16.00- 16.30 : Kumpul di Terminal Cibitung
16.30- 17.00 : Masuk ke Bis Sinar Jaya dan persiapan berangkat
Hari II
Sabtu, 21 Januari 2012
03.30- 05.00 : Tiba di Terminal Giwangan Yogyakarta, istirahat, Sholat. (Menjemput Bang Jainer).
05.00- 06.30 : Mandi, Sarapan pagi dan Persiapan ke Magelang.
06.30- 08.00 : Perjalanan ke Magelang
08.00- 10.00 : Tiba di Terminal Magelang lanjut ke Kopeng (turun di Umbulsongo)
10.00- 11.30 : Jalan kaki dari Umbulsongo- Basecamp Tekelan Chuntel (Pengurusan Administrasi)
11.30- 12.00 : Istirahat. Sholat. Belanja Logistik. Makan Siang
12.00- 13.30 : Basecamp Tekelan Chuntel- Pos I Pending
13.30- 15.30 : Pos I Pending- Pereng Putih
15.30- 17.30 : Pereng Putih- Kindung Gumuk
17.30- 18.30 : Kindung Gumuk- Lempong Sampan
18.30- 19.00 : Lempong Sampan- Watu Gubuk
19.00- 19.30 : Watu Gubuk- Helipad (ngeCamp + Istirahat + Dinner)
Hari III
Minggu, 22 Januari 2012
04.00- 04.30 : Bangun pagi, sholat shubuh dan persiapan summit attack
04.30- 05.00 : Heliped – Jembatan Setan – Puncak Ondorante
05.00- 05.30 : Puncak Ondo Rante- Puncak Kenteng Songo
05.30- 06.00 : Puncak Kenteng Songo – Puncak Syarif
06.00- 07.00 : Sesi Santai di Puncak Syarif
07.00- 08.30 : Puncak Syarif- Helipad
08.30- 09.30 : Berkemas untuk siap turun
09.30- 11.00 : Helipad- Lempong Sampan
11.00- 12.30 : Lempong Sampan- Pereng Putih (ISHOMA)
12.30- 13.30 : Pereng Putih- Pos I Pending
13.30- 14.00 : Pos I Pending- Desa Chuntel
14.00- 15.00 : Tiba di Kopeng lanjut perjalanan ke Pasar Sapi Salatiga
15.00- 15.30 : Tiba di Terminal Pasar Sapi Salatiga
15.30- 17.30 : Perjalanan Salatiga- Semarang St. Poncol
17.30- 19.00 : Persiapan berangkat kembali ke Jakarta (masuk Peron)
Hari IV
Senin, 23 Januari 2012
03.00- 04.00 : Tiba di St. Senen Jakarta Pusat.
Biaya: (Wajib)
1. Transportasi Bis JKT- JGJ : Rp 95,0K
2. Transportasi Kereta SMG- JKT : Rp 33,5K
3. Transportasi Bis JGJ- MGL: Rp15,0K
4. Transportasi Bis MGL-KPG: Rp10,0K
5. Transportasi Bis ¾ KPG-STG: Rp5,0K
6. Transportasi Bis STG-SMG: Rp10,0K
5. Iuran Logistik Bersama: Rp 20,0K
6. Iuran SIMAKSI: Rp 5,0K
Total Biaya Wajib: Rp. 200K
Tambahan:
Merbabu tergolong gunung yang kering sehingga kemungkinan beban berat akan bertambah untuk persiapan air, sehingga kondisi cuaca yang agak basah sekarang bisa menjadi menguntungkan. Dan lebih dari itu, pendakian adalah sebuah proses yang harus dinikmati bukan sebuah perlombaan menuju puncak, puncak bukanlah sebuah titik yang harus ditaklukan melainkan sebuah bonus atas pencapaian kita melawan diri kita sendiri. (sok tua banget guee hahahhaa)
sangat alamiah sekali pemandangan_nya,,,
ReplyDeletedan indah memicau adrenalin,,