A New Chapter: Palembang


Semua barang tersisa di kamar kos ini sudah ku kemas semua, Senin rencananya berangkat pulang ke Baturaja sebelum ke Ibu kota Sumatera Selatan, Palembang. Aku resmi ditempatkan disana, tepatnya di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Palembang Ilir Barat. Semua nya aku kemas dalam tiga tas kecil, muat karena sebisanya ku padatkan. Tiket sudah kupegang, aku siap berangkat melanjutkan hidup. Hijrah dari Jakarta dengan optimis dan penuh syukur.

Palembang cuma 4-5 jam saja dari Baturaja kampung halamanku. Namun sejujurnya aku belum terlalu akrab dengan kota ini. Sedari dulu mungkin bisa dihitung dengan jari kunjunganku kesana. Kalau tidak sekedar hanya lewat atau ya urusan dinas. Tapi garis nasib sudah tertulis, seperti yang aku minta disinilah memang rupanya tempat aku mulai berkarya kembali. Lepas dari gemerlap modernitas Jakarta yang katanya on the way naik kelas jadi kota megalopolitan.

Hanya ALLAH.SWT yang tahu bagaimana kelanjutan hidup kita kedepan. Kembali ke rutinitas kantor seperti sedia kala, aku harap dapat menjadi lebih matang khususnya dalam memaklumi kehidupan agar dapat menjalaninya dengan berani. Karena bukan tingkat akademis bukan juga IQ yang membuat kita bertahan dalam dinamika kehidupan lingkungan sosial. Aku pahami itu agar setidaknya sepanjang masa ku berkarya disana nanti aku tetap dapat berdamai dengan keadaan, menghadapinya lalu menemukan bahagia.

Tidak ada lagi yang tersisa, selain kenangan yang melekat dan terekam oleh tiap jengkal atap, dinding dan lantai rumah kos ini. Selebihnya, semua sudah siap kembali melanjutkan hidup bersamaku karena waktu tidak akan pernah bisa menunggu, bahkan untuk sedetik saja sekalipun. Dan seperti yang sudah kutulis: Aku siap berangkat melanjutkan hidup. Hijrah dari Jakarta dengan optimis dan penuh syukur.

Comments

  1. selamat. bangga dgn perkembangan karier mu, Saudara ku . Do'a ku untuk semua kebaikan diri mu kelak. amin.

    ReplyDelete
  2. @Indra: Amin.. Terima kasih Lur.. dengan doa yang sama juga untuk mu Lur.. :D

    ReplyDelete
  3. Ilir Barat itu yang deket Asuransi Jasindo kak ye? Apo yang di deket Charitas apo yang deket Kambang Iwak kak?

    Tinggal dimano di Palembang kak?

    ReplyDelete
  4. @Bambang: Nah si Bambang, trims Dek dah mampir. Dari Charitas lurus terus ke atah A. Rivai sampai ketemu simpab 4, terus ke kanan. Di Palembang tinggal di Jalan Merdeka dekat SD Muhammadiyah dekat halte Trans Musi RS Mata Aini. Mampir kalo sempat :D

    ReplyDelete

Post a Comment

Jangan ragu untuk komentar.. :) Dan untuk menjaga komentar spam, mohon isi dulu kode verifikasi nya.. Trims.

Popular posts from this blog

Cerita Psikotes Erikson

Paradoksal Jakarta

Nonton Film King